Trip Singapura – Malaysia (23-27 Feb 2018) Part 1

Bonjour, haloooo.. 

Disini saya mau berbagi cerita liburan saya sama my big bos aka orangtua ke 2 negara tetangga (gak jauh-jauh guys 😃). Oke, langsung aja ya..

Part 1 menuju dan di Singapura hari pertama

23 Februari 2018

Jalan-jalan kami mulai dari sini..

Berangkat tanggal 23 malam naik pesawat LCC Jetstar jam 21.55 wib. Bos (emak-babeh) berangkat dari rumah, saya berangkat dari tempat kerja. Info nih prens buat kalian yang daerah kerja nya sekitaran kuningan-sudirman bisa naik PPD dari LOTTE AVENUE, busnya seperti bus Transjakarta, harganya lebih murah kalau ongkos Damri Rp 40rb nah PPD ini Rp 35rb, ada wifi juga (belum bisa kasih review karena belum sempat coba). Overall semua sama okenya seperti Damri harganya saja lebih murah dan lokasinya dekat kantor, hehe.

Bus PPD ke Bandara

Interior Bus

tiket PPD

tiket damri

Tips nih prens, biar gak kelabakan seperti saya L. Kalau mau ke bandara jangan mepet apalagi kalau berangkatnya barengan orang pulang kerja, yasalam itu drama banget seperti yang saya alami kemarin. Karena begitu pulang kerja gak langsung naik bus tapi mampir dulu ke Money Changer untung aja pak supirnya sigap dan gak lelet plus mama saya udah ngomong ke petugas bandara biar saya bisa langsung check-in jadi begtu sampai saya tinggal lapor saja dan ambil tiket. Kenapa gak web check? Karena memang gak bisa, sebelumnya saya sudah telepon CS airline-nya dan mereka bilang mesti langsung check-in di bandara. Untung gak terlambat, fyuuh thanks God.

24 Februari 2018

Singkat cerita sampai lah kami di Changi Airport jam setengah 1 waktu setempat. Begitu sampai kami keliling-keliling bandara buat sekedar killing time sampai pagi. Nunggu pagi di bandara ini gak ada bosennya, setiap tempat bisa jadi spot foto menarik, haha.

Gak terasa kami keliling-keliling bandara sampai pagi dan saat itu ada polisi lengkap dengan senjata lagi nyisir tempat tampangnya serem deh, ini sih pengalaman gak enak ya soalnya berasa diusir sama polisi padahal sii mereka ngomongnya baik-baik mungkin karena bawaan penampilannya ya. Padahal terakhir kesini saya bebas pindah-pindah terminal sampai pagi naik skytrain, tapi kemarin kesana skytrainnya gak ada di dalam bandara, jadi harus keluar imigrasi dulu baru deh cari skytrain, dan ribetnya lagi karena kemarin kami keluar di terminal satu maka imigrasinya juga harus di terminal satu, oh em ji pe-er bgt balik lagi sementara kami udah jalan sampe ke terminal dua. Fine, saat itu Changi lagi gak semanis biasanya.

Walaupun begitu kita tetep happy, karena dengan pindah terminal kami masih bisa foto-foto, wkwk. Ok, kelar dari imigrasi kami cari skytrain ke terminal 3. Sampai di Terminal 3 langsung cari loket pembelian kartu STP daaan ternyata baru buka jam 8 pagi, wow masih lama. Akhirnya kami keliling-keling lagi foto-foto lagi, ke toilet, charge HP, tidur-tiduran dll lah pokokya sampe jam 8 kami balik ke loket dan akhirnyaa megang juga STP Card. Yippiiew.

masih tutup :(

jam operational counter STP

Singapore Tourist Pass (STP)

Kami beli kartu STP (Singapore tourist Pass) untuk dua hari seharga SGD 26 @kartu (SGD16 saldonya, SGD10 deposit), dengan kartu ini kita bebas turun naik MRT.

Pilihan transportasi selama dua hari di singapura tentu aja naik MRT, tempat-tempat turistik di sana sebagian besar dilewati stasiun MRT jadi kemana-mana gampang. Horeee. Ini memudahkan turis bangeett. Semoga Indonesia cepat menyusul biar turis makin banyak datang ke Indonesia J.

Oke, selanjutnya kami langsung cuss ke penginapan di daerah Little India, FOOTPRINTS. Hostel ini dekat dengan station MRT Rochor, ini kedua kalinya saya nginap di hostel backpacker ini. Menurut saya hostel ini recomended banget. Reviewnya saya tulis terpisah nanti.

Begitu sampai kami langsung titip tas dan mandi, selesai itu isi perut dulu di tempat makan yang gak jauh dari hostel namanya AL-BISMI Restaurant (porsinya banyaaakk).

Beres semua langsung menuju tempat pertama, yep patung Merlion. Kan belum ke Singapura kalau belum foto dengan Merlion hehe. Naik MRT dari Rochor station turun di Raffles Place ambil Exit H, selanjutnya saya gak bisa kasih gambaran pasti karena kemarin juga tebak-tebak lewat jalan mana, dan akhirnya sampai lah di Fullerton Hotel.

patung anak kecil

Cavenagh Bridge

Dari patung anak kecil itu kami jalan lurus terus (bukan nyebrang jembatan Cavenagh) sampai akhirnya ketemu sebuah jalan yang berdampingan dengan jembatan, nah kami sebrangi jalan itu (jalan ini cenderung sepi ketimbang jalan besarnya) setelah sampai di sebrang cari belokan nanti ada tangga turun (maaf kalau fotonya gak menjelaskan tempat 😞) dan ikuti jalannya, gak lama kita akan sampai di Merlion, yipiieww.

tangga turun ke Merlion

Sampai disini hari sudah terik, foto-foto jadi gak maksimal karena backlight, hemm..derita foto pke kamera gak kece. Baiklah, gak puas foto-foto disini, kami istirahat dulu. Baru agak sorean kami balik lagi ke Merlion dan disini masih banyak orang, haha. Gak ada sepinya. Tapi foto-foto udah enak hasilnya juga bagus, mood juga udah balik lagi, mulai deh pasang gaya. Puas-puasin disini.

in action

baby merlion

Kidding :)

Selesai foto-foto di Merlion Park kita lanjut ke Helix Brigde jalan kaki lewat jembatan Jubilee Bridge, terus belok kanan lurus aja terus (jalannya rada jauh), nah saat itu di ujung jalan lagi ada semacam pasar malam, rame banget.. serruuu.. kami masuk ke area pasar malam terus lurus aja ngelewatin penjual kaki lima, disini bisa jajan-jajan enak hemm . Sampai di ujung jalan naik tangga dan voila Helix Bridge. Seneng banget akhirnya bisa lihat jembatan ini (wkwk norak – biarin aja).

Jubilee Bridge

Jubilee Bridge menuju Esplanade

Pasar malam (menuju Helix Bridge)

Helix Bridge

Berfoto di Helix Bridge

di Helix Bridge dengan latar Art Science Museum

Kami jalan sepanjang jembatan sambil (tetep) foto-foto :D. Sampai diujung ada Mall Marina Bay Sands, disini juga kita akan nemuin Art Science Museum. Saat itu udah malam dan lampu di sekitar Museum ini dinyalakan, satu kata KEREEEN.

Oh ya dari dalam Mall Marina Bay Sands, kita bisa lanjut ke Super Tree, tapi karena saat itu sudah malam kami putuskan besok saja kesana, malam itu kami putuskan untuk pulang ke hostel tapi saya masih penasaran sama Water Laser Show, yang katanya ada di depan Mall. Setelah tanya-tanya dengan pak security ketemulah tempat nontonnya. Tempatnya seperti jembatan melingkar dari kayu, tapi sepertinya tempat saya berdiri bukan di depan karena shownya itu terlihat seperti dari samping, hehe. Yang saya tonton itu water show, lumayan menghibur tapi buat saya cenderung bikin ngantuk, lagunya mendayu-dayu banget.

Watershow di Marina Bay

Gak lama kami putuskan kembali ke hostel, sebelumnya makan malam dulu di salah satu restoran dekat sana, kami makan nasi Biryani, ini karena saya penasaran dengan rasanya, hehe. Just info, makanan disini porsinya banyak banget, jadi 2 porsi cukup untuk 3 orang.

Rumah makan Briyani dekat hostel

Selesai makan, ke hotel, dan tidur, karena udah capek banget sehari semalam gak tidur dengan benar. Maaf ya mama michelle & papa obama begini amat liburannya L piss. Sampai di hostel beres-beres tiduurr.

See ya, sampai ketemu di cerita selanjutnya :)